Kearifan lokal Dumai merupakan bagian dari identitas budaya Provinsi Riau yang memiliki keunikan tersendiri. Dumai sebagai salah satu kota terbesar di Riau memiliki beragam tradisi dan budaya yang patut dijaga dan dilestarikan.
Salah satu keunikan dari kearifan lokal Dumai adalah adat pernikahan. Pernikahan di Dumai masih mengikuti tradisi adat yang kental, mulai dari prosesi adat hingga tata cara pernikahan yang harus diikuti sesuai dengan adat yang berlaku. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya adat dan tradisi dalam kehidupan masyarakat Dumai.
Selain itu, kearifan lokal Dumai juga terlihat dalam seni dan budaya tradisional yang masih lestari di kota ini. Seni tari, seni musik, dan seni lukis merupakan bagian dari kebudayaan lokal yang turun-temurun diwariskan dari generasi ke generasi. Masyarakat Dumai masih aktif menjaga dan melestarikan seni tradisional tersebut sebagai bentuk cinta dan kebanggaan terhadap budaya lokal mereka.
Tidak hanya itu, kearifan lokal Dumai juga terlihat dalam kuliner khas daerah ini. Makanan tradisional khas Dumai seperti ikan bakar, otak-otak, sate padang, dan lontong sayur menjadi favorit masyarakat setempat. Rasanya yang khas dan resep warisan nenek moyang menjadikan kuliner Dumai memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke kota ini.
Dengan menjaga dan melestarikan kearifan lokal Dumai, kita turut mendukung identitas budaya Provinsi Riau yang kaya akan keberagaman. Budaya lokal adalah bagian tak terpisahkan dari identitas suatu daerah, dan menjaganya berarti menjaga warisan berharga untuk generasi mendatang. Oleh karena itu, mari lestarikan kearifan lokal Dumai sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia yang patut kita banggakan.